titikomapost.com DENPASAR -Tenggelamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Yunice di perairan Selat Bali sekitar posisi 8° 10’26,56”S – 114°25’4218”T dalam pelayaran dari pelabuhan Ketapang Banyuangi menuju Gilimanuk Bali setelah terseret arus untuk sementara diketemukan korban meninggal sebanyak enam orang.
“Sampai saat ini ditemukan enam orang penumpang dalam kondisi meninggal dunia,” ujar Kapolres Jembrana Ajun Komisaris Besar Polisi I Ketut Gede Adi Wibawa ke0ada wartawan saat ditemui di Pelabuhan Gilimanuk, Selasa (29/6/2021) malam.
Dari data yang terhimpun dilapangan, KMP Yunice yang memiliki panjang 56,5 meter dan lebar 8,6 meter mempunhai warna body putih strip merah biru itu diawaki 15 orang kru dan membawa penumpang sebanyak 41 orang.
Selanjutnya, keenam penumpang KMP Yunice yang terdiri dari tiga laki-laki dan tiga perempuan dievakuasi menuju RSU Negara, Jembrana, Bali.
Sedang puluhan penumpang yang selamat berhasil dievakuasi oleh kapal penyeberangan yang nelintas disekitar lokasi jejadian tenggelamnya KMP Yunce.
Dari informasi yang disampaikan pihak Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Denpasar, kronologis menyebutkan bahwa pihaknya telah menerima laporan dari salah satu anggota TNI-AL Hendra di Gilimanuk yang melaporkan pada hari Selasa, 29 juni 2021 Pukul 19.06 Wita ada Kapal terbawa arus keselatan dari pelabuhan Gilimanuk, miring dan langsung tenggelam diselatan pelabuhan Gilimanuk.
Untuk sementara, Tim SAR Gabungan masih melakukan pencarian para penumpang maupun awak kapal yang menjadi korban tenggelamnya kapal KMP Yunice. (RG/rud/atr)
