SURABAYA – Ketua MPW Pemuda Pancasila Jawa Timur AA LaNyalla Mahmud Mattalitti membagikan 250 unit alat semprot Disinfektan kepada 38 MPC Pemuda Pancasila Kabupaten / Kota se Jawa Timur.
Secara simbolis alat tersebut diserahkan jajaran pengurus MPW PP Jatim yang diwakili sekretaris MPW, M Diah Agus Muslim dan Wakil Ketua MPW M. Rizal, Adik Dwi Putranto, H.M. Alyas dan H.M. Syahlan Husein, kepada MPC Kota Surabaya sebagai wakil dari seluruh MPC PP se Jatim, di kantor MPW PP Jatim, di Surabaya, Selasa (7/4/2020).
Dalam arahannya, LaNyalla meminta alat tersebut digunakan untuk membantu masyarakat menciptakan lingkungan yang bersih.
“Utamakan untuk membersihkan fasilitas umum atau tempat-tempat yang masih didatangi masyarakat, seperti pasar, tempat ibadah dan lainnya, sehingga akan dirasakan membantu,” tukas LaNyalla yang juga Ketua DPD RI itu.
LaNyalla menambahkan agar menggunakan alat penyemprot disinfektan ini dengan sebaik baiknya, sehingga bisa memutus mata rantai penyebaran wabah yang meresahkan masyarakat.
“Dan saya sampaikan, bahwa wajib hukumnya bagi kader Pemuda Pancasila di manapun berada untuk ikut membantu pemerintah dalam mengatasi pandemik wabah ini,” tandasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris MPW Pemuda Pancasila Jawa Timur, M. Diah Agus Muslim, juga menghimbau kepada seluruh fungsionaris MPC PP se Jatim untuk ikut memberikan bantuan serta meringankan beban masyarakat yang semakin memprihatinkan.
“Wabah Covid-19 hampir merata di seluruh Jatim. Memang ada beberapa daerah masih dalam zona kuning ada juga yang masuk zona merah, tapi secara keseluruhan di Jatim sudah ada masyarakatnya yang dinyatakan ODP, PDP, positif bahkan ada yang meninggal karena Covid-19,” ujar Agus Muslim.
Pemerintah provinsi, kabupaten maupun kota dan perangkat pemerintah sampai di desa/kelurahan saat ini membutuhkan partisipasi aktif dari masyarakat untuk memerangi wabah pandemi Covid-19.
“Alhamdulilah Ketua MPW Pemuda Pancasila Jawa Timur memberikan sumbangan sebanyak 250 unit alat semprot yang diharapkan dapat membantu masyarakat dalam melakukan disinfeksifikasi fasilitas umum,” tandas Agus Muslim. (die/lnm)