LEMBAR –Dorong pembentukan karakter, kerjasama dan saling menghargai serta bertoleransi dalam sebuah team work yang solid untuk peningkatan kinerja pegawai guna menghadapi tantangan dan perubahan bidang kerja melalui sumber daya manusia yang handal dengan jiwa semangat kebersamaan untuk meraih prestasi terbaik, Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Lembar menyelenggarakan Family Gathering tahun 2018 yang diikuti seluruh pegawai dengan mengambil tempat di Aruna Senggigi Lombok Barat, Sabtu (8/12/2108)
“Melalui outbound ini kita digunakan untuk mengurangi ketegangan dan kecemasan agar rileks serta menggugah semangat pegawai untuk melakukan perubahan kinerja kearah peninggkatan karena manusia itu pada dasarnya tidak ada yang sempurna, tidak ada yang hebat makanya melalui event ini kita ingin mengingatka hal itu,” ungkap Kepala Kantor Kesyahbandaran Dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Lembar, Capt. M. Hermawan, S,Sit, MM, M.Mar disela-sela kegiatan berlangsung, Sabtu (8/12/2018).
Hermawan juga mengaku, secara pribadi pada kesempatan itu juga digunakan untuk bisa lebih dekat secara pribadi kepada seluruh pegawai dan meminta maaf atas pola kepemimpinan yang saya terapkan mungkin ada yang tidak berkenan, namun semua yang dilakukannya adalah murni untuk kebaikan dan kemajuan kantor yang lebih berprestasi.
“Tujuan itu niatanya baik semua untuk mereka tapi mungkin belum terbiasa dengan gaya saya yang selalu nonggkrong nunggu kantor trus karena jarang pulang akibat seguna tanggung jawab yang harus dilakukan baik musibah gempa dan lain sebagainya,” terangnya.
Goldnya dari acara ini adalah kami targetkan akan adanya peningkatan sumber daya manusia (SDM) KSOP Lembar terkait kesiapan hadirnya aplikasi inaportnet, tentang kemajuan perkembangan pelabuhan yang menyangkut DLKr dan DLKp yang semua itu menjadi tantangan semua pegawai. Untuk itu, kantor memberikan kesempatan yang sama kepada semua pegawai untuk mengikuti diklat yang diadakan pusat maupun kegiatan-kegiatan lain sebagai sarana meningkatkan pengetahuan dan kemampuannya.
“Kami selalu mengirim anggota bergantian untuk mengikuti seluruh kegiatan luar agar pegawai tahu dunia luar dan tidak jadi ‘jago kandang’,” tutur Hermawan.
Disamping itu, dalam setiap rapat dengan instansi terkait di lingkup provinsi NTB pun saya selalu melibatkan staf untuk mendampingi guna mengasah pengetahuan berkomunikasi dengan istansi lain.
“Pokoknya jajaran saya libatkan dalam segala hal demi kemajuannya,” tandasmya.
Dalam menumbuhkan semangat untuk mengikuti acara, lanjut Hermawan, kami mensuport panitia untuk menyediakan doorprize bermacam-macam bentuknya mulai dari, Televisi, Lemari es, Kipas Angin, Dispenser dan lain-lain. Intinya untuk menumbuhkan kekompakkan internal pegawai dimana juga seiring dengan program dari kantor pusat dalam pelaksanaan family gathering.
“Kali ini sasaran saya untuk pegawai dulu sebagai projek awal dan nantinya juga akan melibatkan keluarga besar KSOP Lembar,” tegas Hermawan.
Hermawan juga menambahkan, kami ingin menumbuhkan rasa kebersamaan dari seluruh pegawai baik dalm bekerja sebagai team work juga sebagai sesama hamba Alloh untuk menjalin tali persaudaraan untuk memperkuat keutuhan insan KSOP Lembar. Dan disinggung persiapan angkutan natal dan tahun baru (Nataru) 2019 sudah melakukan pengecekan dan hari Rabu depan akan mengadakan rapatkan untuk hasil ramp check yang terakhir kita lakukan dimana dalam pelaksanaannya kita juga berkolaborasi dengan KSOP Padangbai yang saling melengkapi melakukan uji petik mengingat jumlah kapal yang cukup banyak sekitar 38 unit sehingga bila dikerjakan sendiri itu tidak mungkin dapat selesai.
“Karena kapal pun posisi sandarnya juga terpecah menjadi dua bagian dalam aktifitasnya baik di Lembar maupun di Padangbai makanya kita sama-sama saling melakukann uji petik sehingga diharapkan seluruh kapal bisa terlaksana,” urainya.
Sedang, posko Nataru sendiri nantinya dimulai pada tanggal 18 Desember, surat keputusan sudah kami siapkan baik internal maupun eksternal yang selanjutnya kita komunikasikan dengan BPTD yang nantinya akan membuat satu posko hanya di pelabuhan ASDP
“Karena kegiatan banyak disana (dermaga ASDP.red) untuk kapal penumpang sedang di pelabuhan Pelindo kedatangan kapal penumpang tidak terlalu padat,” imbuhnya.
Sementara itu, Seksi Lalulintas Angkutan Laut dan Usaha Kepelabuhanan KSOP Kelas III Lembar 2018 sebagai Ketua Penyelenggara Family Gatring 2018, Andik Sudarmawan, SE mengatakan, acara ini diikuti seluruh pegawai berjumlah 62 orang yang mengambil lokasi di Aruna Senggigi Lombok Barat. Dan terselenggaranya acara semacam ini pun sangat ditunggu-tunggu karena dengan kegiatan outbond berkumpul bersama sejauh ini belum sempat terselenggara, dimana banyak hal yang bisa dipetik oleh seluruh pegawai.
“Minimal ada hikmah dan pelajaran yang bisa kita ambil dari pelaksanaan kegiatan ini,” katanya.
Kalau tanggapan teman-teman pastinya mereka semua merasa senang dan yang jelas puas atas terselenggaranya kegiatan ini sebagai penyeimbang terhadap kejenuhan kerja dengan segudang tanggung jawab di bidang masing-masing.
“Sebagai sarana penyegar atas suasana kerja yang menjadi aktifitas sehari-hari,” jelasnya.
Senada, Firmansyah salah staf KSOP Lembar yang juga beruntung dalam acara family gathering dengan mendapatkan salah satu doorprize mempunyai kesean tersendiri sebagai pegawai demikian yang lain juga berharap acara family gathering ini bisa menjadi sarana untuk memperkokoh ikatan persaudaraan dan tali silaturahmi antara seluruh pegawai ksop lembar. Sesuai dengan motto _”there is nothing great in this world, the great thing is when we become one” bahwa tidak ada yang hebat di dunia ini, yang hebat adalah ketika kita menjadi satu.
“Moment seperti ini memang telah lama tidak dilaksanakan, terakhir kali itu diselenggarakan sekitar tahun 2011-2012 lalu. Jadi kami sangat senang bisa terselenggara lagi,” akunya.
Firmansyah berharap, harus diadakan kembali di tahun berikutnya dan tentunya semakin lebih meriah, serta dapat merangkul seluruh keluarga besar ksop lembar.
“Kalau juga melibatkan keluar setiap pegawai pastinya akan lebih seru dan guyub,” angannya. (RG)
