TITIKOMAPOST.COM, SURABAYA – Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Tanjung Perak menggelar Technical Mission The International Association of Marine Aids to Navigastion and Lighthouse Authorities (IALA) bersama Direktorat Kenavigasian, Ditjen Perhubungan Laut dalam rangka tindak lanjut MoU bidang keselamatan pelayaran dan capacity building guna Perkuat Standar Internasional Pengelolaan Navigasi Pelayaran di Ruang Sembilangan, Kantor Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Tanjung Perak, Surabaya, Jumat (17/01/25).
Dalam sambutan saat membuka acara kegiatan Technical visit tersebut, Direktur Kenavigasian Capt. Budi Mantoro, M.Si., M.Mar menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan momentum penting dalam meningkatkan kerja sama Internasional di Bidang Keselamatan Maritim, Khususnya terkait Pengelolaan Sarana Bantu Navigasi Pelayaran (SBNP) di Wilayah Kerja Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Tanjung Perak.
Menambahkan, Kepala Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Tanjung Perak Bapak Capt. Weku Frederik Karuntu,MM.,MH menyampaikan ucapan terima kasih Kepada semua yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini. Partisipasi aktif dan kontribusi berharga dari masing – masing yang mendalam dan beragam yang sangat penting dalam kegiatan ini merupakan hak yang sangat diperlukan.
“Kita telah mengeksplorasi berbagai aspek yang penting untuk implementasi MoU antara Direktorat Jenderal Perhubungan Laut dengan The Association of Marine Aids To Navigation and Lighthouse Authorities (IALA) tentang kerjasama dalam bidang keselamatan maritim sehingga dapat meminimalkan risiko dan dampak negatif terhadap kecelakaan kerja pada bidang maritim,” ungkapnya.
Sementara itu, Mr. Vincent Denamur, dan Mrs. Geraldine Delanoye selaku wakil dari Association of Marine Aids To Navigation and Lighthouse Authorities (IALA) mengatakan, tujuan dari kegiatan ini salah satunya adalah memperkuat pemahaman dan implementasi standar internasional dalam pengelolaan navigasi pelayaran oleh karena itu, dukungan dari seluruh pihak, baik instansi pemerintah, pelaku usaha pelayaran, asosiasi nelayan, maupun stakeholder lainnya, sangat kami harapkan agar pelaksanaan kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan optimal.
“Kolaborasi dari seluruh pihak sangat dibutuhkan untuk menyukseskan kegiatan ini dan membawa dampak positif bagi peningkatan keselamatan pelayaran di Indonesia,” katanya.
Turut hadir pada kegiatan itu, Agustinus Maun,ST.,MT selaku Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Perak, KSOP Gresik, Pangkalan Armada Tanjung Perak, Kepanduan, Asosiasi Agen Pelayaran, Asosiasi Nelayan, serta unit kerja dan Stakeholder terkait di Wilayah kerja Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Tanjung Perak. (RG)