Maknai Hari Pelaut Sedunia Disnav Belawan Ajak Masyarakat Maritim Tak Cemari Laut

80
Plt. Kepala disnav Tipe A Kelas I Belawan, Capt. Renaldo Sjukri, M.M., M.Mar saat beri arahan kepada jajaran Disnav Belawan sebelum lakukan akai bersih laut dan pantai dalam rangka peribgati Hari Pelaut Sedunia, Senin (26/6/2023).

titikomapost.com, BELAWAN – Distrik Navigasi (Disnav) Tipe A Kelas I Belawan peringati Hari Pelaut Sedunia yang jatuh pada tanggal 25 Juni dengan menggerakkan seluruh jajarannya melakukan bersih-bersih laut dan pantai di lingkungan  Area Shore Base Pelabuhan Belawan pada hari Senin (26/6/2023).

Plt. Kepala disnav Tipe A Kelas I Belawan, Capt. Renaldo Sjukri, M.M., M.Mar mengatakan, kegiatan bersih-bersih laut dan pantai ini merupakan aksi yang dilakukan jajaran Disnav Belawan dalam menyemarakkan peringatan Hari Pelaut Sedunia tahun 2023 ini.

“Bersih laut ini merupakan salah satu wujud keikutsertaan kita seluruh jaajaran Disnav Belawan dalam memperingati hari pelaut sedunia,” katanya.

Jajaran Disnav Belawan saat berjibaku membersihkan sampah dilingkungan pelabuhan dan perairan pelabuhan Belawan.

Pada tahun ini, lanjut Renaldo, peringatan Hari Pelaut Sedunia mengusung tema “Oceans Worth Protecting atau Laut Layak Dilindungi. Untuk itu, Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut dan seluruh UPT dibawahnya turut mendukung dan menyemarakkan peringatan hari pelaut tersebut.

Selain itu, Renaldo juga mengingatkan pada semua masyarakat maritim seperti apa yang telah disampaikan Dirjen Perhubungan Laut, Arif Toha yang disampaikan di Bali menyampaikan bahwa melalui perayaan Hari Pelaut Sedunia dan kampanye Oceans Worth Protecting, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut mendorong para pelaut untuk aktif berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan laut.

Baca Juga  Dukung Seratus Hari Quick Win Kemenhub KSOP Tanjung Pakis Gelar Gerai Pas Kecil Kapal di Pacitan

“Para pelaut, yang menghabiskan sebagian besar waktunya di laut, diharapkan bisa menjadi agen perubahan dalam melindungi dan melestarikan ekosistem laut,” tandasnya.

Renaldo juga mengajak seluruh masyarakat maritim agar dapat berperan aktif dalam menjaga kebersihan perairan laut dan lingkungan pelabuhan dengan langkah nyata dimulai dari pribadi masing-masing tidak membuang plastik di laut karena dampaknya sangat besar bagi kelangsungan biota laut.

“Mari bersama-sama meningkatkan kesadaran akan pentingnya mengurangi pencemaran laut terutama dari sampah plastik yang menjadi ancaman serius bagi kehidupan laut,” pungkkasnya. (RG)

Titikomapost.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE