LOMBOK – Sebagai wujud kepedulian PT Biro Klasifikasi Indonesia terhadap penderitaan yang dialami masyarakat pulau Lombok atas terjadinya gempa bumi yang bertubi-tubi hingga kini, perusahaan milik negara itu menggelontorkan bantuan sebesar 75 juta yang disampaikan kepada pemerintah daerah Nusa Tenggara Barat.
“Bantuan tunai itu kita kirim melalui Bank Mandiri dikhususkan untuk bantuan peduli Lombok,” ujar Direktur Pengembangan SDM PT BKI, Saifuddin Wijaya saat bersama Menhub Budi Karya Sumadi melakukan penyerahan bantuan kepada Penerintah Daerah Provinsi NTB di Bandara LIA, Praya NTB, Ahad (26/8/2018).
Menurut Saifuddin, sama seperti apa yang telah disampaikan oleh Manteri Perhubungan tadi, bahwa kita stakholder di kementeriaan perhubungan secara bersama-sama nyengkuyung untuk bersama-sama meringankan beban saudara-saudara yang ada di Lombok.
“Ini adalah salah satu bentuk kepedulian BKI sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dimana bantuan ini diharapkan dapat meringankan kesulitan yang dihadapi,” terang Saifuddin.
Namun begitu, Saifuddin mengaku, bantuan yang kami berikan itu tentu belum bisa menyelesaikan kesulitan atau penderitaan warga Lombok tetapi diharapkan bisa mengurangi sehingga warga Lombok dapat berangsur-angsur bangkit dari musibah tersebut.
“Masih banyak yang harus diperbuat oleh semua pihak agar Lombok dapat pulih,” katanya.
Ini yang bisa kita perbuat saat ini, dan tidak menutup kemungkinan bantuan serupa atau yang lebih dapat dilakukan kembali sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan melalui Corporate Social Responsibility (CSR).
“Setiap perusahaan itu juga mempunyai tanggung jawab sosial baik di sekitar lingkungan perusahaan atau yang lebih jauh,” pungkasnya.
Dalam kegiatan penyerahan bantuan itu, Saifuddin yang juga ditemani Kepala Cabang BKI Surabaya, Suwandi mengikuti rangkaian kunjungan Menteri Perhubungan hingga melihat langsung para korban gempa di sekitar pelabuhan UPP Pemenang, Kabupaten Lombok Utara yang menjadi jalur penyeberangan ke pulau Gili Trawangan. (RG)