titikomapost.com, BALI – KM Mutiara Timur 1 terbakar di Selat Bali dalam pelayaran dari pelabuhan Banyuwangi Jawa Timur (Jatim) menuju pelabuhan Lembar Nusa Tenggara Barat (NTB) Rabu (16/11/2022).
Kapal jenis Roll On – Roll Off (RORO) milik perusahaan pelayaran PT Atosim Lampung Pelayaran (ALP) yang mengangkut 250 orang penumpang dengan kru kapal 21 ABK itu terbakar saat posisi kapal berada sekitar perairan Selat Bali.
“Dalam kapal ada 236 penumpang, ABK 35 orang, jadi 271 total, sedang 250 sudah dievakuasi,” kata Kepala Basarnas Bali Gede Darmada dikutip dari tvonenews com, Rabu (16/11/2022).
Sedang Anak Buah Kapal (ABK) sekitar 20 orang stand by diatas kapal guna melakukan pemadaman debgan menggunakan peralatan yang ada diatas kapal.
“Sekitar 3 jam lagi kapal sampai di Lembar setelah lakukan pelayaran dari pelabuhan Banyuwangi,” ujar salah satu kru PT Atosim Lampung Pelayaran (ALP) membenarkan saat ditanya terkait terbakarnya KM Mutiara Timur 1.
Dalam evakuasi itu, satu persatu penumpang yang sudah dilengkapi alat keselamatan life jacket terjun ke laut yang jemudian disambut oleh perahu nelayan yang membantu tim SAR dan TNI AL melakukan evakuasi ratusan penumpang kapal RORO KM Mutiara Timur 1.
Sementara itu, dari informasi yang di dapat di lapangan menyebutkan sumber kebakaran diduga dari salah satu truk muatan kapal.
Namun sayang, kepala PT ALP cabang Banyuwangi Agus Rani saat dikonfirmasi melalui pesan whatsapp hingga berita ini diunggah belum memberikan keterangan kepada titikomapost.com saat dikonfirmasi.(RG/red)
