titikomapost.com, SURABAYA – Demi pengembangan organisasi, Aliansi Wartawan Surabaya (AWS) yang di hadiri oleh seluruh pengurus beserta anggota telah melaksanakan penandatanganan bersama sebuah pakta integritas. Hal ini dilakukan sebagai wujud keseriusan seluruh anggota AWS dalam mengemban tugas pokok masing-masing bidang serta mengejawantahkan rasa pengabdian mereka untuk organisasi yang di cintainya.
AWS yang semakin hari menunjukan existensinya sebagai lembaga pers berkualitas mampu menampung berbagai ide dan usulan dari seluruh anggotanya. Dalam kurun waktu singkat, sepak terjang Aliansi Wartawan Surabaya semakin dapat di rasakan kehadirannya meski usianya masih belia. Seperti kepedulian AWS terhadap beberapa program yang di luncurkan oleh pemerintah pada waktu lalu, organisasi ini mampu ikut serta dalam mensosialisasikan kepada masyarakat terkait peluncuran Televisi Digital. Selain itu, masih banyak lagi program yang di usung oleh Aliansi Wartawan Surabaya yang bertekad menjadikan lembaga ini sebagai bengkelnya para wartawan. Untuk menunjukkan profesionalismenya, penandatanganan pakta integritas ini telah menjadi kesepakatan bersama para pengurus AWS, bahkan rencana ini menjadi program kerja yang dituangkan pada waktu rapat kerja perdana di gedung Pelabuhan Indonesia ( PELINDO ) di Surabaya.
Setelah ketua AWS Matudji, Spd menandatangani pakta integritas, lalu di susul oleh wakil ketua Kiki Kurniawan yang sekaligus membawahi bidang Organisasi dan di lanjutkan dengan seluruh anggota yang hadir telah mengumpulkan sebanyak 25 penandatangan. Inilah seruan ketua AWS usai menandatangi pakta integritas.
“Ini sebagai tanda atau wujud komitmen kami, yang benar-benar siap menjadi anggota AWS. Dan, menurut saya dengan adanya Pakta Integritas seperti ini, merupakan keseriusan sebuah organisasi untuk menjalankan program-programnya. Termasuk juga mengenai hak dan kewajiban anggota,” kata Martudji, Selasa (14/6/2022).
“Bagi yang belum, silahkan untuk tidak ragu menandatangani Pakta Integritas, karena ini bentuk penghargaan sekaligus perlindungan bagi anggota dalam berorganisasi di AWS.” Imbuhnya.
Selain itu pembina AWS Noerdin Longgari juga menyebutkan bahwa penandatanganan Pakta Integritas adalah komitmen serta janji anggota dan pengurus Aliansi Wartawan Surabaya (AWS) yakni bersedia untuk mentaati Kode Etik Jurnalistik, Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) AWS serta keputusan-keputusan Organisasi sebagai pijakan aktivitas organisasi.
Kedua, bersedia aktif sebagai pengurus dan anggota AWS, serta bersedia diberhentikan sebagai pengurus dan atau anggota AWS, jika tidak menjaga harkat, maratabat, citra, integritas dan kredibilitas profesi kewartawanan dan Pers Nasional maupun AWS. Pengurus dan Anggota AWS sanggup tidak menjadi anggota dan atau pengurus pada organisasi wartawan lainnya yang berbadan hukum pers baik di tingkat nasional dan daerah (Sesuai Pasal 14 ayat 1 Anggaran Dasar AWS)
“Pakta integritas dinilai perlu dilakukan sebagai komitmen dan penguatan anggota dan pengurus AWS dalam menjalankan roda organisasi yang lebih aktif dan lebih berkualitas. Ini merupakan panduan agar apa yang menjadi target kerja di AWS sebagai anggota dan pengurus bisa berjalan dengan baik”. Paparnya.
“Pakta integritas merupakan pedoman yang penting bagi suatu organisasi utamanya AWS agar bisa bekerja secara profesional dan lebih baik sesuai dengan AD ART dan peraturan organisasi (PO) AWS yang berlaku. Tidak hanya sampai di penandatanganan saja, namun semua yang telah direncanakan dalam berorganisasi ada evaluasi apakah sudah mencapai target atau belum. Di situlah kita bisa melihat progres yang terjadi.” Pungkasnya. (RG/red)
