Jelang Nataru KSOP Tanjung Perak Lakukan Tobosan Baru SOP Kapal RORO

112
Lakukan Tobosan Baru SOP Kapal RORO
Kwpala KSOP Utama Tanjung Perak, Agustinus Maun saat menyematkan tanda pada anggota posko bersama Anfkutan Nataru di pelabuhan Tanjung Perak , Rabu (18/12/2024).

TITIKOMAPOST.COM, SURABAYA – Menjelang pelaksanaan angkutan laut libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Utama Tanjung Perak gelar apel kesiapan posko Nataru di pelabuhan tanjung perak serta melakukan uji coba Implementasi Standard Keselamatan kapal Roro dan muatannya di pelabuhan Tanjung Perak.

Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Perak , Agustinus Maun, ST, MT, menyatakan kesiapannya dalam rangka menyambut penyelenggaraan Angkutan Laut Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di Pelabuhan Tanjung Perak. Hal ini disampaikannya saat memimpin Gelar Apel Kesiapan Posko Nataru di pelataran Terminal penumpang kapal Gapura Surya Nusantara (GSN), Rabu (18/12/2024).

”Untuk itu saya meminta skenario pengaturan kelancaran angkutan barang dan penumpang harus dipersiapkan lebih baik, agar masyarakat yang bepergian ataupun pulang ke kampung halaman tetap aman dan mendapatkan pelayanan yang memadai,” katanya kepada seluruh peserta apel.

Lakukan Tobosan Baru SOP Kapal RORO
Fito bersama peserta apel kesiapan posko nataru di pelabuhan Tanjung Perak.

Seperti diketahui, momen libur panjang akhir tahun periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 menjadi momen penting bagi masyarakat untuk melakukan perjalanan atau bepergian dengan menggunakan moda transportasi laut. Dimana setiap tahunnya jumlah penumpang yang menggunakan transportasi tersebut terus mengalami peningkatan signifikan. Pemerintah memprediksi adanya peningkatan jumlah penumpang sebesar 33 % dibandingkan dengan tahun lalu dengan total mencapai 2,3 juta penumpang.

Baca Juga  Kapuspeng SDM Hubla Lakukan Monitoring Angleb 2025 Pelabuhan Gresik

Guna memastikan penyelenggaraan angkutan laut nataru berjalan dengan aman, nyaman, dan lancar, lanjut Agustinus Maun, pihaknya telah melaksanakan uji kelaiklautan kapal untuk memastikan seluruh armada dalam kondisi siap beroperasi, pemeriksaan ini meliputi standar keselamatan, kapasitas penumpang, dan ketersediaan alat-alat keselamatan.

“Selain itu dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat di Pelabuhan Tanjung Perak, KSOP juga menyiapkan Posko Pemantauan terpadu yang dimulai dari tanggal 18 Desember 2024 hingga 8 Januari 2025,” jelasnya.

Lakukan Tobosan Baru SOP Kapal RORO
Kepala KSOP Tanjung Perak, Agustinus Maun bersama anngita TNI Al saat lakukan penempelan stiker tanda lolos pemeriksaan petugas pada truk muatan kapal RORO di buffer area sebelum naik kapal.

Posko Terpadu di Pelabuhan Tanjung Perak melibatkan berbagai instansi terkait yang juga memberikan layanan terkait informasi angkutan laut natal 2024 dan tahun baru 2025 di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya.

“Hal ini juga sesuai dengan arahan Direktur Jenderal Perhubungan Laut yang menegaskan komitmen, kolaborasi, koordinasi dan integritas sebagai kunci keberhasilan penyelenggaraan mudik Nataru yang lancar, aman, dan nyaman,” ungkap Agustinus Maun .

Mantan Kepala KSOP Banjarmasin ini juga menambahkan, untuk mengantisipasi potensi adanya cuaca ekstrem yang terjadi pada masa angkutan laut nataru juga perlu ditingkatkan pengawasan terhadap keselamatan dan keamanan pelayaran utamanya terhadap kapasitas penumpang dan barang dengan mengadakan uji coba implementasi Sistem Operasional Prosedur (SOP) pengawasan keselamatan pelayaran untuk kapal roro dan muatannya.

Baca Juga  Harapan Masyarakat Sampit Menikmati Kapal Mewah DLU Masih Terganjal Alur pelayaran

“Sistem Operasional Prosedur (SOP) juga akan diterapkan untuk muatan kapal roro dalam memastikan terjaminnya keselamatan dan keamanan pelayaran yaitu dengan cara kendaraan truk yang telah dilakukan pemeriksaan terpadu di Buffer Area oleh petugas pemeriksa barang berbahaya akan diberikan tanda sticker yang berarti kendaraan tersebut telah dinyatakan aman untuk dimuat ke dalam kapal roro,” tandasnya.

Agustinus Maun mengatakan, hal ini merupakan terobosan baru dalam membangun sistem pengawasan keselamatan dan keamanan pelayaran bagi kapal roro sebagaimana yang diharapkan oleh Menteri Perhubungan Republik Indonesia dengan terus menekankan pentingnya keselamatan pelayaran.

“Kedepannya SOP ini juga akan diterapkan di seluruh Pelabuhan Indonesia yang melayani kapal roro. Semua itu bisa terwujud berkat hasil kolaborasi dan sinergi KSOP Utama Tanjung Perak, PT. Pelindo, operator kapal, ekspedisi muatan kapal roro serta seluruh stakeholders yang ada di lingkungan pelabuhan tanjung perak demi terciptanya keselamatan dan keamanan pelayaran,” pungkasnya. (RG)

Titikomapost.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE