titikomapost.com, GRESIK – Pada puncak peringatan Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) 2024, KSOP Gresik tutup dengan gelaran panggung gembira yang diawali jalan sehat bersama Korwil UPT Perhubungan Laut Jawa Timur, dan seluruh masyarakat Maritim pelabuhan Gresik, Sabtu (21/9/2024).
Seluruh UPT Hubla Jatim yang hadir larut dalam kemeriaan penutupan peringatan Harhubnas di KSOP Gresik, yaitu Kepala KSOP Tanjung Perak, Agustinus Maun, Kepala Distrik Navigasi Tanjung Perak, Agustono, Kepala KSOP Tanjung Pakis, Capt. Subuh Fakkurahman, Kepala Pangkalan PLP Tanjung Perak, Devri A Mamesah, Kepala KSOP Probolinggo, Taufikurrahman, Kepala KSOP Kalianget, Azwar Anas, Kepala UPP Telaga Biru, Edi Kuswanto, Kepala UPP Sapeken, Herman Eko Yuliyanto, Kepala UPP Branta, Bambang Sugiarti, Kepala UPP Masalembu, Rahmat Rahim sepakat mentum Harhubnas ke-53 tahun 2024 sebagai langkah tingkatkan layanan kepada masyarakat berpijak pada tema “Transportasi Maju Nusantara Baru”.
“Terimah kasih yang sedalam-dalamnya kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya rangkaian Harhubnas 2024, dan khususnya pada panitia pengelenggara, “ ujar Kepala KSOP Kelas II Gresik, Hotman Siagian.
Hotman juga menambahkan, kita sesuai arahan menteri perhubungan agar terus maju dalam rangka menuju Indonesia emas 2045 dengan mengawal bersama semua pihak secara kolaboratif.
“Kami mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya buat Pemda Gresik Jawa Timur, khusunya Sekda yang telah hdir bersama dengan kita, dan ada juga anggota DPRD disini serta sahabat kami dari KSOP Kelas III Tanjung Pakis,” ungkap Hotman.
“Kepada TNI, Polri, BUMN yang selalu suport kami hingga saat ini tetap guyup rukun bersama insan maritim Gresik ,hingga saat ini tetap berkolaborasi, Sinergitas guyub rukun,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala KSOP Kelas III Tanjung Pakis, Capt. Subuh Fakkurahman mengaku, bergabungnya pihaknya bersama UPT lainya dalam pelaksanaan kegiatan penutupan peringatan Harhubnas 2024 yang digelar oleh KSOP Gresik merupakan bentuk kolaborasi yang solid antar Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perhubungan Laut Jawa Timur.
“Sinergitas antara UPT yang solid itu perlu dipupuk dan ditingkatkan kedepannya, “ pungkasnya. (RG)
