titikomapost.com, MALANG – Bertempat di Pos Pelayanan Terpadu (Command Center) Karanglo, Selasa (09/04) Jasa Raharja, Satlantas Polres Malang, dan stakeholder terkait mengadakan Focus Group Discussion (FGD) untuk melakukan peninjauan kondisi arus mudik 7 hari pertama periode PAM Lebaran. Dalam pertemuan ini juga dilakukan pembahasan mengenai hasil evaluasi terjadinya kecelakaan pada periode tersebut khususnya yang terjadi di wilayah Kabupaten Malang.
PT Jasa Raharja melalui Kepala Perwakilan PT Jasa Raharja Malang, Eko Mulyanto menyatakan bahwa selama tahun 2023 terdapat kenaikan jumlah korban laka lantas sebesar 26% dibandingkan tahun sebelumnya. “Dari data terlihat jumlah kenaikan korban laka lantas di tahun 2023 cukup signifikan. Untuk itu perlu adanya upaya-upaya preventif sehingga angka kecelakaan di tahun 2024 dapat ditekan,” imbuhnya.
Sebagai langkah awal, Jasa Raharja Malang bersama instansi terkait akan menggelar aksi simpatik di jalan jurusan Surabaya – Malang yang merupakan titik rawan laka di wilayah Kabupaten Malang. ‘’Kami bersama instansi terkait akan memberikan pesan-pesan keselamatan berlalu lintas dengan memberikan sopeskes (souvenir pesan keselamatan) dalam bentuk gantungan kunci kepada pengguna jalan yang melintas. Kegiatan ini akan kami laksanakan secara rutin dan berkelanjutan sehingga masyarakat semakin sadar akan keselamatan berlalu lintas, karena ini demi kebaikan bersama bagi sesama pengguna jalan,” tambah Eko Mulyanto. (RG/Hms)