Dukung Operasi Lilin Semeru 2023, Pelabuhan Tanjung Perak Dikunjungi Gubernur Jatim Bersama Empat Jenderal

98
Dukung Operasi Lilin Semeru 2023, Pelabuhan Tanjung Perak dikunjungi Gubernur Jatim Bersama Empat Jenderal
Gubenur Jatim Khofifa saat menyapa penumpang kapal laut di Terminal GSN pelabuhan Tanjung Perak, Sabtu (30/12/2023). (RG)

titikomapost.com, SURABAYA – Gubernur Provinsi Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa bersama Pangdam V/Brawijaya, Kapolda Jatim dan Pangkoarmada II serta Danrem Bhaskara Jaya dalam rangka Operasi Lilin Semeru 2023 kali ini meninjau tempat wisata dan moda transportasi angkutan laut di Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara (GSN) Pelabuhan Tanjung Perak pada Sabtu (30/12/2023).

Dalam kunjungannya, Gubernur Jatim bersama para Jenderal melihat bagaimana kesiapan Pelindo Sub Regional 3 Jawa dalam mempersiapan fasilitas terminal penumpang Gapura Surya Nusantara (GSN) untuk menyambut para pemudik jelang Natal dan Tahun Baru 2023 / 2024 di Pelabuhan Tanjung Perak yang disambut langsung oleh Kepala KSOP Utama Tanjung Perak Capt. Heru Susanto bersama Sub Regional Head Jawa PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Sub Regional 3 Jawa, Ali Sodikin dan General Manager Kalimas dan GSN PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Pelindo Sub Regional 3 Jawa, Dhany Rachmad Agustian.

Gubenur Jatim bersama Kapolda Jatim, Pangdam V Brawijaya, Pangkoarmada II, Danrem Baskara Jaya, KSOP Tanjung Perak, SRH Jawa Pelindo

Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol. Imam Sugianto saat lakukan pendampingan bersama dengan Pangkoarmada II, Laksamana Muda TNI Denih Hendrata dan Brigadir Jenderal TNI Yusman Madayun Komandan Korem 084/Bhaskara Jaya di lokasi menuturkan bahwa peninjauan yang dilakukan bersama Gubernur Jatim ini merupakan salah satu upaya terkait dengan peningkatan aktifitas masyarakat saat menyambut natal dan tahun baru 2023/2024 terutama di lokasi wisata, jalur-jalur rawan penumpukan arus kendaraan maupun tempat layanan publik.

Baca Juga  Harapan Masyarakat Sampit Menikmati Kapal Mewah DLU Masih Terganjal Alur pelayaran

“Pelindo Sub regional 3 Jawa bersama pihak stakeholder telah mempersiapkan seluruh fasilitas untuk para pemudik Nataru 2023/2024 dan semuanya sudah terkoordinasi dengan baik dan pelayanan terhadap masyarakat yang melaksanakan liburan sudah berjalan dengan baik. Sudah terkonfirmasi puncak arus mudik terjadi pada H-4 Tahun Baru tepatnya tanggal 27 Desember 2023 terdapat 11.000 lebih penumpang yang menggunakan jasa transportasi kapal laut. Dalam kurun waktu operasi lilin Semeru dari tanggal 22-29 Desember 2023 terpantau kondisi sudah kondusif dan semoga ini akan berlanjut hingga operasi Lilin Semeru 2023 selesai”, ujar Irjen Pol Drs. Imam Sugiharto, Kapolda Jawa Timur.

Kepala KSOP Utama Tanjung Perak, Capt. Heru Susanto mengatakan, pengamanan Natal dan Tahun baru 2023/2024 sama seperti tahun sebelumnya. Namun akan ada peningkatan mobilitas masyarakat, sebab tahun ini diprediksi terjadi lonjakan penumpang kapal sebab tahun ini sama seperti tahun sebelumnya sudah tidak ada lagi larangan ataupun pembatasan untuk melakukan perjalanan jauh.

“Antisipasi penumpukan penumpang telah diantisipasi oleh pelindo  dengan fasilitas terminal tunggu sementara ex gudang 100 yang ada di samping GSN,” terangnya.

Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI, Rafael Granada Baay juga menambahkan bahwa tahun ini kita harus melakukan penjagaan keamanan yang lebih ekstra dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya mengingat akan ada lonjakan-lonjakan yang cukup drastis yang terjadi pada tahun ini.

Baca Juga  Diskon Tiket 20 Persen Mampu Urai Calon Penumpang Angleb DLU
Dukung Operasi Lilin Semeru 2023, Pelabuhan Tanjung Perak Dikunjungi Gubenur Jatim Bersama Empat Jenderal
Gubenur Jatim Khofifa Indar Parawansa didampingi General Manager Kalimas dan GSN PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Pelindo Sub Regional 3 Jawa, Dhany Rachmad Agustian saat memasuki Terminal penumpang kapal GSN

Di tempat yang sama, Sub Regional Head Jawa PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Sub Regional 3 Jawa, Ali Sodikin mengatakan bahwa diharapkan semua pihak yang terlibat dalam pengamanan dapat memaksimalkan perannya untuk menjadi garda terdepan dalam menciptakan keamanan ditengah masyarakat serta memberikan rasa aman dan nyaman pada perayaan natal dan tahun baru 2023/2024.

“Dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, tingkatkan kewaspadaan dan kepekaan serta kesiapsiagaan dalam melaksanakan pengamanan di lingkungan pelabuhaan,” ujar Ali.

Ali Sodikin juga menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak stakeholder yang sudah sangat mendukung dan berperan besar dalam momen Natal dan Tahun Baru kali ini.

“Kondisi yang sudah kondusif ini dapat dipertahankan hingga jelang arus balik Mudik yang akan datang mulai H+1 Tahun baru (02 Januari 2024) hingga H+7 Tahun Baru (08 Januari 2024). Dan Pelindo Sub Regional 3 Jawa bersama stakeholder terkait semakin bersinergi dalam memberikan pelayanan serta memastikan keamanan pada momen arus Nataru tahun 2023/2024,” harapnya.

Menambahkan, General Manager Kalimas dan GSN PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Pelindo Sub Regional 3 Jawa, Dhany Rachmad Agustian mengatakan bahwa total kenaikan penumpang naik dan turun di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya mulai H-15 Tahun Baru (16 Desember 2023) sampai dengan H+3 Natal (28 Desember 2023) telah mencapai 82.267 orang atau naik sebesar 121% dibanding tahun 2022 sebanyak 67.976 orang.

Baca Juga  Kapuspeng SDM Hubla Lakukan Monitoring Angleb 2025 Pelabuhan Gresik

“Jumlah penumpang yang datang per harinya jelang Natal dan Tahun Baru 2023/2023 ini sebanyak kurang lebih sekitar 25.000 orang dan untuk keberangkatan sendiri mencapai 26.000 orang dengan asal dan tujuan kebanyakan mengarah ke Indonesia bagian timur”, jelasnya.

Secara keseluruhan prediksi arus penumpang naik maupun turun saat Nataru 2023/2024 mengalami kenaikan secara signifikan sebesar 23% dibanding hari biasa sampai dengan H+4 Natal (29 Desember 2023), kurang lebih bisa tembus hingga mencapai 105.000 orang pada H+1 Tahun Baru (02 Januari 2024), dan hingga saat ini H+5 Natal (30 Desember 2023) arus penumpang sudah mencapai 91.000 orang.

“Rata-rata penumpang yang berangkat dari Surabaya mayoritas menuju ke Indonesia bagian Timur yaitu ke Makasar, Balikpapan, dan Lembar itu yang paling tinggi volume nya. Dan arus puncak balik Nataru 2024 diprediksi akan terjadi pada H+1 Tahun Baru (02 Januari 2024),” pungkasnya. (RG)

Titikomapost.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE