Taruna Poltekpel Surabaya Berjaya di Ajang Bergengsi HASANUDDIN TECHNOFEST 2023

265
3 Taruna/i Poltekpel Surabaya yang menang di ajang bergengsi HASANUDDIN TECHNOFEST 2023 lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN) yang digelar himpunan Mahasiswa Elekto, Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin Makassar, Jum'at (3/3/2023).

titikomapost.com, SURABAYA – Tiga Taruna/i Prodi Transportasi Laut Poltekpel Surabaya berhasil memenangkan lomba Karya Tulis Ilmiah di ajang HASANUDDIN TECHNOFEST 2023 (Membangun Masa Depan Indonesia Melalui Teknologi Berbasis IoT) yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Elekto, Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin, Makassar dengan peserta mahasiswa dari seluruh Universitas se-Indonesia.

Ajang bergengsi tahunan Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN) yang digelar himpunan Mahasiswa Elekto, Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin itu berlangsung dari tanggal 9 Januari sampai 2 Maret 2023 dengan beberapa tahapan seleksi yang harus diikuti setiap peserta.

Dua Tropy di ajang Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN) Hasanuddin Technofest 2023 yang berhasil di sabet Taruna/i Poltekpel Surabaya.

Tim Al-Fatih Politeknik Perkapalan (Poltekpel) Surabaya yang terdiri dari 1. Ahmad Lazim, 2. Dhea Azizah, dan 3. Rizki Adi Pratama harus bersaing dengan 50 Tim lebih vinalis lain dari seluruh Universitas di Indonesia dalam ajang bergengsi tahunan Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN) yang digelar himpunan Mahasiswa Elekto, Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin itu.

Sedang, pelaksanaan lomba karya tulis ilmiah nasional itu sendiri berlangsung dari tanggal 9 Januari sampai 2 Maret 2023 dengan beberapa tahapan seleksi yang diawali dari ajuan abstrak dengan bahasan petikemas “SACON (Smart APP Container) tentang sistem informasi manajemen kontainer di lapangan penumpukan berbasis IoT guna meningkatkan layanan pengiriman kontainer dalam konsep Tol laut, tim Al-Fatih yakin dengan bahasan yang menjadi materi karyanya akan dapat memenangkan lomba ini.

Baca Juga  BHS Yakin Silat Jatim 'Is The Best' Sebagai Sang Juara

Keyakinan tim Al-Fatih bukan tampa dasar, saat ini pertumbuhan pengapalan barang dengan mengunakan sarana petikemas khusnya dalam angkutan Tol Laut makin melonjak dengan segala warna persoalan yang dihadapi. Hal itu yang membuat taruna asuhan Heru Widada itu menyuguhkan pembahasan khusus terkait Petikemas Tol Laut dengan harapan bisa memberikan sumbahsih pemikiran teknis secara ilmiah yang dapat menyempurnakan sistem yang ada di depo petikemas guna menunjang kelancaran aktivitas bongkar muat baik dari traking hingga pengapalan.

“Permasalahan yang ada, pertama kesulitan dalam proses pemberkasan, karena masih menggunakan cara manual, kedua twerjadi fenomena berebut petikemas kosong, karena kurangnya komunikasi antara penyedia dengan pengguna, dan ketiga terjadi antrian tyrukdi depo, berebut surat jalan, dikarenakan belum adanya integrasi antar pihak,” tutur Tim Al-fatih Taruna Poltekpel Surabaya dalam pemaparan ilmiahnya.

Dengan temuan ilmiahnya itu, Taruna/i Poltekpel yakin dengan sitem SACON yang disuguhkannya, persoalan petikemas di layanan Tol Laut dapat berjalan dengan baik karena SACON memudahkan pihak ekspedisi dalam melakukan pemantauan barang, serta pemesanan ruang dalam kapal dan jadwal kapal. Demikian juga, pengguna dapat mengakses dimana saja dan kapan saja serta SACON dapat menginformasikan pengguna mengenai jadwal keberangkatan dan kedatangan kapal.

Baca Juga  Diskon Tiket 20 Persen Mampu Urai Calon Penumpang Angleb DLU

“Bahkan, estimasi biaya dapat meminimalisir monopoli harga dan standarisasi penentuan tarif biaya angkut, dan juga inovasi SACON memiliki rasio BCR 1,31 sehingga layak diupayakan,” jelasnya.

Bersaing dengan 50 tim lebih dari seluruh Univeritas di Indonesia, Tim Al-Fatih kemudian, lanjut ke seleksi full paper yang berhasil menyisihkan 25 tim lainya. Dan berhasil lolos ke babak final dan memaparkan materinya secara langsung bersama Undip, ITS, Unibraw, dan Unhas pada tanggal 2 Maret 2023.

“Alhamdulillah, Tim Al-Fatih Poltekpel Surabaya berhasil memperoleh hasil yang sangat memuaskan dengan menjadi juara pertama dan mengalahkan 4 tim lainnya di babak final lomba karya ilmiah tetrsebut,” ungkap Heru Widada Direktur Poltekpel Surabaya, Jum’at (3/3/2023)

Selain itu, Heru menambahkan, keberhasilan para taruna/i yang direstui mengikuti lomba karya ilmiah yang diselenggarakan Universitas Hasanuddin itu juga berhasil menyabet tropy sebagai juara Poster terfavorit. Menurutnya itu sebuah prestasi yang mampu diukir oleh para Taruna, dan kami sangat bersyukur atas capaian para anak didik yang mampu mengikuti ajang lomba karya tulis ilmiah yang diselenggarakan Universitas Hasanuddin dengan baik hingga mengharumkan nama Kampusb tercintanya.

Baca Juga  Kapuspeng SDM Hubla Lakukan Monitoring Angleb 2025 Pelabuhan Gresik

“Itu sebuah prestasi yang membanggakan karena lomba itu berskala Nasional yang diikuti tim-tim dari universitas yang ada di Indonesia. Selain sebagai juara I LKTIN tim Al-Fatih juga berhasil memperoleh Juara Poster Terfavorit,” imbuhnya.

Sedang, simbol kemenangan ajang bergengsi bagi Mahasiswa yang dipersembahkan Universitas Negeri yang ada di Sulawesi Selatan itu, Tim Al-Fatih menerima penghargaan di Kampus Universitas Hasanuddin Makassar pada tanggal 3 Maret 2023.

“Kami mengucapkan terimakasih atas perkenan bapak/ibu untuk voting tadi siang,” pungkasnya. (RG)

Titikomapost.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE