BALI – Peringatan Hari Kekayaan Intelektual (KI) Sedunia Ke-19 tahun 2019 diukir dengan prestasi yang patut dibanggakan dari Kanwil Kemenkumham Jatim, pasalnya, Kemenkumham menilai Jatim paling aktif melakukan pelayanan KI. Hal itu dibuktikan dengan penghargaan yang diterima langsung oleh Kakanwil Kemenkumham Jatim Susy Susilawati di Bali, Jum’at (26/4/2019).
“Ini kerja keras bersama, seluruh elemen terutama masyarakat Jatim yang selama ini sangat sadar dengan perlindungan KI,” ujar Susy.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Yasonna H Laoly dalam rangkaian kegiatan Rapat Kerja Teknis Ditjen Kekayaan Intelektual (DJKI).
Sedang, penyerahan penghargaan diserahkan di sesi Indonesia Intellectual Property Award (IIPA) 2019 di Discovery Kartika Plaza Hotel di Bali, Jum’at (26/4/2019) pagi tadi.
Sementara, rombongan Jatim yang dipimpin Kakanwil didampingi Kadiv Yankumham Hajerati dan jajarannya menyertai penerimaan penghargaan tersebut.
“Kanwil Jatim mendapat penghargaan setelah menerima 1.205 permohonan Desain Industri. Jumlah itu, terbanyak dari 33 provinsi selama periode 2015-2018,” katanya.
Dalam Kesempatan yang sama,
juga dilakukan penyerahan surat pencatatan Kekayaan Intelektual Komunal (KIK) asal Jawa Timur yaitu ‘Permainan Sapi Sonok’ dan ‘Jaran Kencak Lumajang’ yang diterima langsung Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Ajang tersebut juga menjadi apresiasi untuk memberikan apresiasi kepada Insan Kreatif asal Jatim.
Selain itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini juga menerima penghargaan sebagai pengelola Pemerintah Kota Sadar KI. (RG/Diea)