Pelindo I Klaim Kegiatan STS Sei Pakning Melonjak

103

PEKANBARU – Kunjungan Kapal untuk melakukan kegiatan STS (Ship to Ship) di Area Pelabuhan Sei Pakning Propinsi Riau mengalami kenaikan yang signifikan. Hal itu diakui General Manager Pelindo I Cabang Sei Pakning, Capt. Al Abrar yang mengatakan bahwa kenaikan pada Triwulan I tahun 2019 mencapai 15 call atau rata rata 5 call per bulan nya, dengan jumlah Bongkar-Muat sekitar 500.000 Tons.

“Komoditinya adalah berupa Woodcip, Garam dan Pulp milik PT.IKPP (Indah Kiat). Khusus untuk woodcip, InFormasi yang  didapatkan berjumlah 3 Juta ton/tahun yang rencana dibongkar di STS Sei Pakning dan juga kegiatan Pertamina yang alami kenaikan hinga 6 persen di triwulan pertama tahun ini,” kata Abrar.

General Manager Pelindo I (Persero) Cabang Sei Pakning, Capt. Al Abrar.

Sedang pelabuhan Umum Tanjung Buton (Kabupaten Siak), lanjut Abrar, dengan fasilitas kedalaman Dermaga -14 m LWS yang mampu disandari kapal dengan bobot Gt 30.000-an, itu menjadikan kegiatan Komoditi Cangkang-cangkang  yang di Ekspor ke Asia Timur dan Rencana juga ke Eropa serta Pupuk menjukkan kenaikan produktivitasnya. Kemudian, TUKS Futong milik PT RIau Andalan Pulp and Paper (RAPP), pada bulan Maret 2019 juga mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan bulan bulan sebelumnya.

Baca Juga  Kementerian BUMN: Dividen BUMN 2024 Capai 85,5 T, Tahun Depan Yakin Tembus 90 T

“Pada Semester 2 Tahun 2019 nanti, ekspor Pulp yang sudah eksisting, juga akan ada rencana ekspor komoditi berupa Rayon ke China menggunakan kapal kontainer 1500 sd 2000 Teus,” terangnya.

Sementara itu, PT. Pelindo 1 Cabang Sei Pakning, Yang diberikan ijin untuk melaksanakan pemanduan di wilayah tersebut sesuai Keputusan Menteri Perhubungan KM.754 tahun 2011 tentang Pemberian ijin kepada PT Pelabuhan Indonesi 1 (Persero) untuk melaksanakan Pemanduan dan Penundaan Kapal di Pelabuhan Umum dan Pelabuhan Khusus tertetu, terus meningkatkan Kinerjanya dalam Pelayanan.

“Selain menambah jumlah Tenaga Pandu juga menambah pengetahuan Para Petugas Pandu-nya,” kata Abrar.

Seperti, tambah Abrar, pada pekan Pertama Bulan April 2019, kami akan mengirimkan 4 orang Petugas Pandu untuk peningkatan Sertifikasi Pandu dari Tk 2 ke Tk 1. Dengan kesiapan 15 orang Pandu, Cabang Sei Pakning sangat serius memberi pelayanan STS bagi kapal-kapal ber GT besar. Itu sesuai dengam Value Perusahaan yaitu: CIPTA (Customer fokus, Integrity, Profesionalisme, Team Work dan Adaptif).

“Inilah salah satu upaya untuk memberikan pelayanan kepada pengguna jasa. Jika diperlukan, Saya selaku GM juga dapat melakukan pemanduan,” pungkas Abrar. (RG/Ab)

Titikomapost.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE