Pelindo III (Persero) Siapkan POCC Untuk Tingkatkan Layanan Kapal

142
CEO. PT Pelindo III (Persero) Regional Jawa Timur, Capt. Onny Djayus saat membuka Soft Launching Port Operation Commeland Centre (POCC) di Pelabuhan Tanjung Perak, Senin (22/10/2018).

SURABAYA – PT. Pelindo III (Persero) Regional Jawa Timur (Jatim) lakukan Soft Launching Port Operation Command Centre (POCC) untuk mendukung oprasional wilayah regional Jatim sebagai inovasi sistem operasi layanan terhadap pengguna jasa guna mempercepat pelayanan yang bertempat di Lantai 3 pusat Pemanduan Terminal Gapura Surya Nusantara (GSN) pada hari, Senin ( 22/10/2018).

CEO Regional Jawa Timur PT Pelindo III (Persero), Capt. Onny Djayus mengatakan, upaya pusat pelayanan ini dibangun dengan kajian sekira sudah dua tahun dengan maksud untuk mempercepat proses pelayanan kepada pengguna jasa dan baru saat bisa direalisasikan sehingga diharapkan akan meningkatkan seluruh aspek operasional dipelabuhan selama 24 jam. Pelayanan jasa kapal dan terminal serta mempercepat billing

“POCC ini mensuport pelayanan kapal agar dapat mempercepat pelayanan jasa kapal, pelayanan terminal serta mempercepat billing,” ujarnya saat ditemui disela membuka Soft Launching, Senin (22/10/2018).

Menurut Onny, selama ini pelayanan itu terpisah-pisah dimasing-masing terminal namun dengan hadirnya pusat POCC ini nantinya akan berada dalam genggaman operator yang berada di ruang pusat layanan tersebut sehingga setiap permasalahan yang berada di lapangan akan dapat direspon dengan cepat tidak harus berputar-putar birokrasinya. Hal ini akan memberi keuntungan besar bagi masyarakat penggiat bisnis di lingkungan pelabuhan.

Baca Juga  Deviasikan Dua Kapal DLU Evakuasi Ribuan Peserta IFG Marathon Labuan Bajo

“Selain itu, juga berperan sebagai controlling dan monitoring maupun evaluasi,” jelas Onny.

CEO. Regional Jawa Timur, Capt. Onny Djayus bersama pegawai PT. Pelindo III (Persero) setelah ikuti Soft Launching POCC

Sementara itu, VP. Vessel Operation PT. Pelindo III (Persero), Capt. Joko Priyono menambahkan, POCC ini lebih mendukung terhadap fungsi yang ada di terminal, terkait tambatan, bongkar muat, penyediaan alat, penyandaran kapal sehingga perencanaan untuk kapal lebih terarah.

“Tujuannya untuk mengurangi waktu-waktu yang terbuang seperti selama ini, seperti billing dilakukan sampai 2 hari sedang dengan sistem ini bisa 1 hari,” terangnya.

Tampak layar lebar layanan POCC.

Demikian juga, lanjut Joko, dari Waiting Time Pilot (WTP) yang selama ini rata-rata ada di 30 menit, tentu dengan POCC waktu akan dipersingkat hingga dibawah 20 menit.

“Untuk tahap awal ini 20 menitan namun nanti akan bisa lebig cepat lagi,” harapnya.

Sedang dari opearsional pada POCC nantinya akan dikendalikan oleh 72 personal sebagai operator dengan tujuh fungsi yang masing-masing dikepalai seorang koordinator stand by 24 mengawal operasional terminal dipelabuhan se-wilayah Regional Jawa Timur.

“Yang jelas prioritas yang diharapkan dengan hadirnya sistem POCC ini adalah ‘Vessel service exellent‘ dan insya’alloh Lounching akan dilakukan pada awal bulan depan,” pungkas Onny. (RG)

Titikomapost.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE